Leadership Culture
Dewi Silalahi, [06.04.17 07:29]
Pagiii ini, selama dalam perjalanan ke kantor, saya melihat gambar ini.
Menurut rekan2, bagaimana pendapat dr gambar ini? 🤔
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:33]
It happens in some organization I think
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:35]
Apakah masi byk organisasi yg spt itu?
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:35]
Isunya back ke leadership ya Dew
Dewi Silalahi, [06.04.17 07:42]
Itu berarti ada hubungannya juga kah di saat bisnis lesu dan perusahaan melakukan efisiensi hal spt digambar tsb makin besar kemungkinannya akan tjd yaaaa??
1HR-Triaji, [06.04.17 07:42]
Hot topics...
1HR-Anton, [06.04.17 07:43]
[In reply to Juliana Tompodung]
Kalau merujuk hofstade ttg nasional culture, menurut sy masih
1HR-Anton, [06.04.17 07:45]
Sy blm banyak baca ttg artikel pengaruh budaya nasional thd kebijakan HR dan thd pengaruh budaya perusahaan
Dewi Silalahi, [06.04.17 07:45]
[In reply to 1HR-Anton]
Aspek apa yg bisa mempengatuhi hal tsb yah pam anton?
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:45]
[In reply to 1HR-Anton]
Itu apa pak Anton?
1HR-Anton, [06.04.17 07:45]
Hofstade power distance di Indonesia cukup tinggi
1HR-Anton, [06.04.17 07:46]
Artinya budaya unggah ungguh thd atasan masih tinggi
1HR-Anton, [06.04.17 07:47]
Dan keberanian bawahan mengkritik positif ke atasan masih terbatas
1HR-Anton, [06.04.17 07:51]
Pertanyaanya bagaimana sikap HR untuk mengurangi hal ini
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:52]
[In reply to 1HR-Anton]
Karena tidak dibudayakan mungkin?
1HR-Anton, [06.04.17 07:52]
Lali gimana
1HR-Anton, [06.04.17 07:53]
Lalu
1HR-Anton, [06.04.17 07:56]
Menurut sy memperkuat budaya perusahaan adalah kuncinya.... namun bagaimana dgn family biz..
Irma Pratitia, [06.04.17 08:00]
[In reply to 1HR-Anton]
Selain power distance, mungkin juga faktor individualism vs collectivism cukup rendah di Indonesia. Ini bicara ttg seberapa bsr saling ketergantungan antar anggota komunitas. Kyknya utk Indonesia rendah ya dimana awareness akan "kami" msh lbh besar compare to "saya", msh menjaga hub dan perasaan.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:02]
[In reply to Dewi Silalahi]
Gambar ini gayanya seperti clip art power point Tahun 1997
*salah fokus
Irma Pratitia, [06.04.17 08:03]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Hahaha iyaa yaa coach 😁😁
1HR-Anton, [06.04.17 08:04]
[In reply to Irma Pratitia]
Artinya adalah ...
Irma Pratitia, [06.04.17 08:06]
[In reply to 1HR-Anton]
Not only leadership ya om @Anton_Medianto namun culture juga akan sangat berpengaruh..
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:07]
Menjilat atasan tanpa menunjukkan performance? 🤔🤔🤔 dan sebenernya sih saya lebih suka dengan kata showing good attitude rather dan menjilat. I mean good attitude vs good performance can be a deadly waeapon.
Irma Pratitia, [06.04.17 08:09]
Apakh showing good attitude = menjilat kah mas Sidy?
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:12]
Masih jaman menjilat ? 😜🤔
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:12]
[In reply to Irma Pratitia]
Tergantung org yg mendefinisikan menjilat itu. Dan persepsi org tentang menjilat ternyata bisa beda2, can you give me an example from your point of view what the meaning of menjilat?
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:13]
Kalau saya menjilat dgn job result delivered
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:14]
Meski tdk dipungkiri msh ada boss2 yg lebih suka disenangkan bukan dengan hasil kerja. 😁😃
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:16]
[In reply to Parlin Silalahi]
Yes good performance isn't enough, you have to entertaint your stakeholder right?... 😂😂😂
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:16]
You win his/her heart with your job result rather than with boost their feeling up.
1HR-Anton, [06.04.17 08:17]
[In reply to Irma Pratitia]
Se7 krn kultur dipengaruhi oleh leader, system and people
Irma Pratitia, [06.04.17 08:18]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Bikin happy bos tanpa ada good performance 😁😁
1HR-Anton, [06.04.17 08:19]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Nah ini bukannya budaya nasional kita spt hasil penelitian hofstede
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:19]
[In reply to 1HR-Anton]
Kita gak punya budaya nasional.
Yang kita punya budaya berbagai suku bangsa
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:20]
Konsep "bangsa" belum tuntas di Indonesia
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 08:20]
[In reply to Dewi Silalahi]
It is a type of organizational culture
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:20]
Buktinya sekarang digoyang islam radikal aja udah bingung
1HR-Anton, [06.04.17 08:20]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Wkwkwk
1HR-Anton, [06.04.17 08:21]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kalau ini lebih ribet lg coach
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:21]
Pdhl kita sdh berikrar dgn Soempah Pemoeda
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:22]
Dan sejak sumpah pemuda hingga sekarang konsep bangsa Indonesia itu gak tuntas
1HR-Audi, [06.04.17 08:22]
Nah menarik nih
1HR-Audi, [06.04.17 08:22]
Saya suka sekali diskusi mengenai sejarah he he
1HR-Audi, [06.04.17 08:23]
Apalagi hubungannya dg budaya
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:25]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Tapi kita punya Pancasila coach.. saya rasa itu lah konsep be bangsa kita
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:25]
[In reply to Irma Pratitia]
Dan kadang bosnya nggak sadar ya.. itu yg saya namakan lingkaran setan.. 😂😂😂😂
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:25]
[In reply to Parlin Silalahi]
You sure about this? Bahkan sila pertama pun masih digoyang
1HR-Audi, [06.04.17 08:26]
Mungkin kita tarik ulur ke belakang yuk...
1HR-Audi, [06.04.17 08:26]
Bagaimana sebenarnya bangsa Indonesia terbentuk..
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:26]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Personally yes. Bahkan dulu sejak orla dan orba kita pny GBHN.
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:28]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Dilema 😁😃
Iva Puji Rahayu, [06.04.17 08:28]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kata2nya pas sekali
1HR-Anton, [06.04.17 08:28]
Jd inget Pendidikan Moral Pacasila ..kl mnrt sy ini spt do n dont nya alias code of conduct
Dewi Silalahi, [06.04.17 08:29]
Melebar ke pancasila yaaa hehehe
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:29]
Saya pernah tulis ini di blog saya. Silakan bagi yang berminat
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:30]
Rethinking Bangsa Indonesia - tulisan ini pertama saya tuliskan di twitter, dipicu oleh renungan Goenawan Mohamad @gm_gm di twitter tanggal 6 Juni 2010 Saya dgn serius mempersoalkan kata “suku”, tapi belum... http://blog.tvrner.com/post/675150268/bangsa
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:33]
Ini beyond hofstede
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:35]
Apakah ini disebabkan karena adanya gap antara siapa sebenernya kita (bangsa indonesia) dan ingin menjadi siapa kita, seperti kayak org buat CV.. ☺️☺️☺️
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:38]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Karena Indonesia sebagai bangsa adalah kecelakaan sejarah. Karena berbagai suku merasa dijajah oleh penjajah yang sama dan punya common enemy maka jadilah konsep Indonesia. Begitu common enemy gak ada maka galau
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:41]
Soeharto pinter. Dia bikin PKI sebagai common enemy. Maka bersatu. Dan konsep bangsa gak jadi masalah karena ada masalah yg (tampaknya) lebih urgent yakni bahaya laten komunisme
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:41]
Padahal tetep isu sintesis dari suku bangsa hingga jadi bangsa Indonesia - gak tuntas tuntas sejak 1928
Dhoni Ahkmal, [06.04.17 08:44]
nyimak.com sambil ☕️ pagi... 😊
1HR-Anton, [06.04.17 08:45]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Menurut sy conceptual framework patut dacungi jempol
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:45]
Dan bahwa bangsa (nation) itu adalah konsep geopolitics sementara hofstede itu antropologis.
Nah sementara kalau suku bangsa itu lebih antropologis ketimbang geopolitics.
Jadi susah membaca bangsa dari kerangka hofstede. Beda viewpoint
Dewi Silalahi, [06.04.17 08:45]
[In reply to 1HR-Achmad S Ruky]
Jadooo organizational culture ada hubungannya yaaa dgn pancasila?? 😆
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:46]
Hahaha, like your thought Denny , harus selalu ad common enemy sebagai pemicunya ya, baru kompak, padahal sih bisa aja ad yg memancing di air keruh (adu domba)... 😊😊😊
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:48]
Nah makanya trump bisa naik jadi presiden. Dia pake kampanye common enemy. Amerika terbelah. Tapi yg penting dia naik tahta
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:50]
Likewise Anies Sandi. Very interesting bahwa mereka ciptakan common enemy. Perajut tenun kebangsaan sekarang jadi pengurai tenun kebangsaan.
Let's see how this pans out.
I love Anies as a personal friend. Namun....
Cara dia bikin pecah Jakarta....impact nya bisa kemana mana dan bisa bikin set back konsep bangsa yang belum tuntas tuntas ini juga.
Sad that he chose this path.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:51]
I still love him despite him making an obnoxious choice.
Irma Pratitia, [06.04.17 08:52]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
So creating common enemy is a very powerful strategy ya coach..
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:52]
[In reply to Irma Pratitia]
Yes with one condition : Siap siap aja kita jadi Next Syria
Irma Pratitia, [06.04.17 08:53]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
😭😭😭
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:53]
Mercer skrg wawancara kandidat dari Berkeley etc. Mereka merasa gak bisa hidup di America's Trump.
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:53]
Common enemy.. corruption perhaps
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:54]
[In reply to Parlin Silalahi]
Ini cantik banget kalau ini common enemy nya
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:54]
Win win
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:54]
Soekarno pernah bilang... perjuangan berikutnya adalah melawan bangsa sendiri
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:55]
[In reply to Parlin Silalahi]
Hahaha itu bukan common enemy but purpose of life, way of life, culture.. 😂😂😂
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:55]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Hihihi hihihi value ya
Irma Pratitia, [06.04.17 08:56]
[In reply to Parlin Silalahi]
👍👍👍
1HR-Audi, [06.04.17 08:56]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
I like this. Setuju. Saya juga berdiskusi dg para ahli sejarah Indonesia mereka berpendapat hal yang sama.
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:57]
[In reply to Parlin Silalahi]
Betull.. tp btw dia sadar nggak ya, pada jamannya, itu sudah terjadi dan massif...
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:57]
Obnoxious choice = a choice towards harm.
1HR-Audi, [06.04.17 08:58]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
We are loosing our good friend. I feel the same. 😔
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:00]
Kalau friendship itu kan bisa tetep jalan walaupun the friend is ngeselin.
Friendship tidak butuh syarat.
You can continue to be my friend for life even if I am a complete asshole. Selama dirimu masih mau berteman dengan saya.
Soal pilihan politik lain lagi.
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:00]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kecelakaan sejarah? 😱😄
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Hahahaha kan kita dijajah Belanda itu mitos pak
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Mana bisa satu PT seperti VOC mengontrol nusantara segede itu
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Headcount nya berapa sih
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:02]
Lha pemerintah Indonesia dengan pegawai negeri jutaan aja masih struggle saat ini
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Yang terjadi adalah VOC bikin Business model yang appealing utk para feudal lords
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Maka bertahan ratusan tahun
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Kita kita ini "dijajah" para feudal lords itulah.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Bukan directly dijajah VOC
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
VOC mah pedagang
1HR-Audi, [06.04.17 09:04]
VOC itu disatu sisi perusahaan paling kaya dan paling maju dijaman itu lho
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:04]
[In reply to 1HR-Audi]
Yes. Dan ilmu akuntansi tumbuh karena VOC. Double entry book keeping Dan konsep korporasi
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:04]
Karena orang orang kudu saweran
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:07]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
I completely agree 👍😄
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:08]
Dan setelah 72 tahun meredeka mayoritas bangsa kita nasih mendambakan dan mau menerima kultur feodalistis itu
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:10]
VOC, EIC
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:10]
2 korporasi yg jajah asia tenggara
Iva Puji Rahayu, [06.04.17 09:26]
HR nya VOC berarti produktif ya 😅
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:26]
Saya rasa baik soekarno dan soeharto memanfaatkan common enemy utk langgeng kekuasaan.
Balik ke topik awal ttg leadership. Apakah common enemy bisa dipakai sebagai salah satu style dlm organisasi bisnis ?
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:27]
Biasanya public enemy of the company.. karyawan yang bermasalah hehehe
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:30]
[In reply to Parlin Silalahi]
Padahal seharusnya dan idealnya adalah competitor ya?
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:36]
[In reply to 1HR-Achmad S Ruky]
Bisa jadi Pak.. eh jadi kepikiran.. let say, the CEO saying: our enemy.. company enemy is our competitor.. lalu karyawan berusaha inovasi, menjual, dapat profit bagi perusahaan,. Then what next ? The competitors similar do the same.. 😁😁
Kalau terjadi talent hijack ? A new problem raise.. mgkn kah the CEO td mengatakan company enemy is.. Him/ Her.
Itu lah tadi pertanyaan saya Pak, apakah relevant bila "common enemy" dijadikan leadership style dlm organisasi business 😁
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:40]
Dalam pengalaman saya, yang sering (diusahakan) menjadi common enemy bagi perusahaan adalah fihak dilluar dana yang selalu mengganggu (merongrong) seperti para preman (terutama yang menggunakan "tameng" LSM), pemalak, dan lain sebagainya 😄
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 09:42]
good discussion 👍👍, well guys i had to work now, see you.. 🙏🙏
Pagiii ini, selama dalam perjalanan ke kantor, saya melihat gambar ini.
Menurut rekan2, bagaimana pendapat dr gambar ini? 🤔
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:33]
It happens in some organization I think
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:35]
Apakah masi byk organisasi yg spt itu?
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:35]
Isunya back ke leadership ya Dew
Dewi Silalahi, [06.04.17 07:42]
Itu berarti ada hubungannya juga kah di saat bisnis lesu dan perusahaan melakukan efisiensi hal spt digambar tsb makin besar kemungkinannya akan tjd yaaaa??
1HR-Triaji, [06.04.17 07:42]
Hot topics...
1HR-Anton, [06.04.17 07:43]
[In reply to Juliana Tompodung]
Kalau merujuk hofstade ttg nasional culture, menurut sy masih
1HR-Anton, [06.04.17 07:45]
Sy blm banyak baca ttg artikel pengaruh budaya nasional thd kebijakan HR dan thd pengaruh budaya perusahaan
Dewi Silalahi, [06.04.17 07:45]
[In reply to 1HR-Anton]
Aspek apa yg bisa mempengatuhi hal tsb yah pam anton?
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:45]
[In reply to 1HR-Anton]
Itu apa pak Anton?
1HR-Anton, [06.04.17 07:45]
Hofstade power distance di Indonesia cukup tinggi
1HR-Anton, [06.04.17 07:46]
Artinya budaya unggah ungguh thd atasan masih tinggi
1HR-Anton, [06.04.17 07:47]
Dan keberanian bawahan mengkritik positif ke atasan masih terbatas
1HR-Anton, [06.04.17 07:51]
Pertanyaanya bagaimana sikap HR untuk mengurangi hal ini
Juliana Tompodung, [06.04.17 07:52]
[In reply to 1HR-Anton]
Karena tidak dibudayakan mungkin?
1HR-Anton, [06.04.17 07:52]
Lali gimana
1HR-Anton, [06.04.17 07:53]
Lalu
1HR-Anton, [06.04.17 07:56]
Menurut sy memperkuat budaya perusahaan adalah kuncinya.... namun bagaimana dgn family biz..
Irma Pratitia, [06.04.17 08:00]
[In reply to 1HR-Anton]
Selain power distance, mungkin juga faktor individualism vs collectivism cukup rendah di Indonesia. Ini bicara ttg seberapa bsr saling ketergantungan antar anggota komunitas. Kyknya utk Indonesia rendah ya dimana awareness akan "kami" msh lbh besar compare to "saya", msh menjaga hub dan perasaan.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:02]
[In reply to Dewi Silalahi]
Gambar ini gayanya seperti clip art power point Tahun 1997
*salah fokus
Irma Pratitia, [06.04.17 08:03]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Hahaha iyaa yaa coach 😁😁
1HR-Anton, [06.04.17 08:04]
[In reply to Irma Pratitia]
Artinya adalah ...
Irma Pratitia, [06.04.17 08:06]
[In reply to 1HR-Anton]
Not only leadership ya om @Anton_Medianto namun culture juga akan sangat berpengaruh..
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:07]
Menjilat atasan tanpa menunjukkan performance? 🤔🤔🤔 dan sebenernya sih saya lebih suka dengan kata showing good attitude rather dan menjilat. I mean good attitude vs good performance can be a deadly waeapon.
Irma Pratitia, [06.04.17 08:09]
Apakh showing good attitude = menjilat kah mas Sidy?
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:12]
Masih jaman menjilat ? 😜🤔
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:12]
[In reply to Irma Pratitia]
Tergantung org yg mendefinisikan menjilat itu. Dan persepsi org tentang menjilat ternyata bisa beda2, can you give me an example from your point of view what the meaning of menjilat?
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:13]
Kalau saya menjilat dgn job result delivered
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:14]
Meski tdk dipungkiri msh ada boss2 yg lebih suka disenangkan bukan dengan hasil kerja. 😁😃
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:16]
[In reply to Parlin Silalahi]
Yes good performance isn't enough, you have to entertaint your stakeholder right?... 😂😂😂
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:16]
You win his/her heart with your job result rather than with boost their feeling up.
1HR-Anton, [06.04.17 08:17]
[In reply to Irma Pratitia]
Se7 krn kultur dipengaruhi oleh leader, system and people
Irma Pratitia, [06.04.17 08:18]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Bikin happy bos tanpa ada good performance 😁😁
1HR-Anton, [06.04.17 08:19]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Nah ini bukannya budaya nasional kita spt hasil penelitian hofstede
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:19]
[In reply to 1HR-Anton]
Kita gak punya budaya nasional.
Yang kita punya budaya berbagai suku bangsa
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:20]
Konsep "bangsa" belum tuntas di Indonesia
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 08:20]
[In reply to Dewi Silalahi]
It is a type of organizational culture
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:20]
Buktinya sekarang digoyang islam radikal aja udah bingung
1HR-Anton, [06.04.17 08:20]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Wkwkwk
1HR-Anton, [06.04.17 08:21]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kalau ini lebih ribet lg coach
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:21]
Pdhl kita sdh berikrar dgn Soempah Pemoeda
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:22]
Dan sejak sumpah pemuda hingga sekarang konsep bangsa Indonesia itu gak tuntas
1HR-Audi, [06.04.17 08:22]
Nah menarik nih
1HR-Audi, [06.04.17 08:22]
Saya suka sekali diskusi mengenai sejarah he he
1HR-Audi, [06.04.17 08:23]
Apalagi hubungannya dg budaya
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:25]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Tapi kita punya Pancasila coach.. saya rasa itu lah konsep be bangsa kita
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:25]
[In reply to Irma Pratitia]
Dan kadang bosnya nggak sadar ya.. itu yg saya namakan lingkaran setan.. 😂😂😂😂
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:25]
[In reply to Parlin Silalahi]
You sure about this? Bahkan sila pertama pun masih digoyang
1HR-Audi, [06.04.17 08:26]
Mungkin kita tarik ulur ke belakang yuk...
1HR-Audi, [06.04.17 08:26]
Bagaimana sebenarnya bangsa Indonesia terbentuk..
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:26]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Personally yes. Bahkan dulu sejak orla dan orba kita pny GBHN.
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:28]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Dilema 😁😃
Iva Puji Rahayu, [06.04.17 08:28]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kata2nya pas sekali
1HR-Anton, [06.04.17 08:28]
Jd inget Pendidikan Moral Pacasila ..kl mnrt sy ini spt do n dont nya alias code of conduct
Dewi Silalahi, [06.04.17 08:29]
Melebar ke pancasila yaaa hehehe
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:29]
Saya pernah tulis ini di blog saya. Silakan bagi yang berminat
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:30]
Rethinking Bangsa Indonesia - tulisan ini pertama saya tuliskan di twitter, dipicu oleh renungan Goenawan Mohamad @gm_gm di twitter tanggal 6 Juni 2010 Saya dgn serius mempersoalkan kata “suku”, tapi belum... http://blog.tvrner.com/post/675150268/bangsa
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:33]
Ini beyond hofstede
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:35]
Apakah ini disebabkan karena adanya gap antara siapa sebenernya kita (bangsa indonesia) dan ingin menjadi siapa kita, seperti kayak org buat CV.. ☺️☺️☺️
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:38]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Karena Indonesia sebagai bangsa adalah kecelakaan sejarah. Karena berbagai suku merasa dijajah oleh penjajah yang sama dan punya common enemy maka jadilah konsep Indonesia. Begitu common enemy gak ada maka galau
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:41]
Soeharto pinter. Dia bikin PKI sebagai common enemy. Maka bersatu. Dan konsep bangsa gak jadi masalah karena ada masalah yg (tampaknya) lebih urgent yakni bahaya laten komunisme
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:41]
Padahal tetep isu sintesis dari suku bangsa hingga jadi bangsa Indonesia - gak tuntas tuntas sejak 1928
Dhoni Ahkmal, [06.04.17 08:44]
nyimak.com sambil ☕️ pagi... 😊
1HR-Anton, [06.04.17 08:45]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Menurut sy conceptual framework patut dacungi jempol
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:45]
Dan bahwa bangsa (nation) itu adalah konsep geopolitics sementara hofstede itu antropologis.
Nah sementara kalau suku bangsa itu lebih antropologis ketimbang geopolitics.
Jadi susah membaca bangsa dari kerangka hofstede. Beda viewpoint
Dewi Silalahi, [06.04.17 08:45]
[In reply to 1HR-Achmad S Ruky]
Jadooo organizational culture ada hubungannya yaaa dgn pancasila?? 😆
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:46]
Hahaha, like your thought Denny , harus selalu ad common enemy sebagai pemicunya ya, baru kompak, padahal sih bisa aja ad yg memancing di air keruh (adu domba)... 😊😊😊
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:48]
Nah makanya trump bisa naik jadi presiden. Dia pake kampanye common enemy. Amerika terbelah. Tapi yg penting dia naik tahta
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:50]
Likewise Anies Sandi. Very interesting bahwa mereka ciptakan common enemy. Perajut tenun kebangsaan sekarang jadi pengurai tenun kebangsaan.
Let's see how this pans out.
I love Anies as a personal friend. Namun....
Cara dia bikin pecah Jakarta....impact nya bisa kemana mana dan bisa bikin set back konsep bangsa yang belum tuntas tuntas ini juga.
Sad that he chose this path.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:51]
I still love him despite him making an obnoxious choice.
Irma Pratitia, [06.04.17 08:52]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
So creating common enemy is a very powerful strategy ya coach..
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:52]
[In reply to Irma Pratitia]
Yes with one condition : Siap siap aja kita jadi Next Syria
Irma Pratitia, [06.04.17 08:53]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
😭😭😭
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:53]
Mercer skrg wawancara kandidat dari Berkeley etc. Mereka merasa gak bisa hidup di America's Trump.
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:53]
Common enemy.. corruption perhaps
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:54]
[In reply to Parlin Silalahi]
Ini cantik banget kalau ini common enemy nya
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:54]
Win win
Parlin Silalahi, [06.04.17 08:54]
Soekarno pernah bilang... perjuangan berikutnya adalah melawan bangsa sendiri
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:55]
[In reply to Parlin Silalahi]
Hahaha itu bukan common enemy but purpose of life, way of life, culture.. 😂😂😂
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:55]
[In reply to Sidy Umar Hakim]
Hihihi hihihi value ya
Irma Pratitia, [06.04.17 08:56]
[In reply to Parlin Silalahi]
👍👍👍
1HR-Audi, [06.04.17 08:56]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
I like this. Setuju. Saya juga berdiskusi dg para ahli sejarah Indonesia mereka berpendapat hal yang sama.
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 08:57]
[In reply to Parlin Silalahi]
Betull.. tp btw dia sadar nggak ya, pada jamannya, itu sudah terjadi dan massif...
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 08:57]
Obnoxious choice = a choice towards harm.
1HR-Audi, [06.04.17 08:58]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
We are loosing our good friend. I feel the same. 😔
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:00]
Kalau friendship itu kan bisa tetep jalan walaupun the friend is ngeselin.
Friendship tidak butuh syarat.
You can continue to be my friend for life even if I am a complete asshole. Selama dirimu masih mau berteman dengan saya.
Soal pilihan politik lain lagi.
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:00]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
Kecelakaan sejarah? 😱😄
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Hahahaha kan kita dijajah Belanda itu mitos pak
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Mana bisa satu PT seperti VOC mengontrol nusantara segede itu
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:01]
Headcount nya berapa sih
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:02]
Lha pemerintah Indonesia dengan pegawai negeri jutaan aja masih struggle saat ini
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Yang terjadi adalah VOC bikin Business model yang appealing utk para feudal lords
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Maka bertahan ratusan tahun
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Kita kita ini "dijajah" para feudal lords itulah.
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
Bukan directly dijajah VOC
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:03]
VOC mah pedagang
1HR-Audi, [06.04.17 09:04]
VOC itu disatu sisi perusahaan paling kaya dan paling maju dijaman itu lho
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:04]
[In reply to 1HR-Audi]
Yes. Dan ilmu akuntansi tumbuh karena VOC. Double entry book keeping Dan konsep korporasi
1HR-Denny Turner-Coach-Indosat, [06.04.17 09:04]
Karena orang orang kudu saweran
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:07]
[In reply to 1HR-Denny Turner-Coach-Indosat]
I completely agree 👍😄
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:08]
Dan setelah 72 tahun meredeka mayoritas bangsa kita nasih mendambakan dan mau menerima kultur feodalistis itu
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:10]
VOC, EIC
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:10]
2 korporasi yg jajah asia tenggara
Iva Puji Rahayu, [06.04.17 09:26]
HR nya VOC berarti produktif ya 😅
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:26]
Saya rasa baik soekarno dan soeharto memanfaatkan common enemy utk langgeng kekuasaan.
Balik ke topik awal ttg leadership. Apakah common enemy bisa dipakai sebagai salah satu style dlm organisasi bisnis ?
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:27]
Biasanya public enemy of the company.. karyawan yang bermasalah hehehe
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:30]
[In reply to Parlin Silalahi]
Padahal seharusnya dan idealnya adalah competitor ya?
Parlin Silalahi, [06.04.17 09:36]
[In reply to 1HR-Achmad S Ruky]
Bisa jadi Pak.. eh jadi kepikiran.. let say, the CEO saying: our enemy.. company enemy is our competitor.. lalu karyawan berusaha inovasi, menjual, dapat profit bagi perusahaan,. Then what next ? The competitors similar do the same.. 😁😁
Kalau terjadi talent hijack ? A new problem raise.. mgkn kah the CEO td mengatakan company enemy is.. Him/ Her.
Itu lah tadi pertanyaan saya Pak, apakah relevant bila "common enemy" dijadikan leadership style dlm organisasi business 😁
1HR-Achmad S Ruky, [06.04.17 09:40]
Dalam pengalaman saya, yang sering (diusahakan) menjadi common enemy bagi perusahaan adalah fihak dilluar dana yang selalu mengganggu (merongrong) seperti para preman (terutama yang menggunakan "tameng" LSM), pemalak, dan lain sebagainya 😄
Sidy Umar Hakim, [06.04.17 09:42]
good discussion 👍👍, well guys i had to work now, see you.. 🙏🙏
Komentar
Posting Komentar